Kabar Medik
  • Beranda
  • Covid-19
  • Info BPJS Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Tanya Dokter
What's Hot

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

14 May 2022

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

12 May 2022

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

12 May 2022
Facebook Twitter Instagram
Kabar Medik
  • Beranda
  • Covid-19
  • Info BPJS Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Tanya Dokter
Facebook Twitter Instagram
Kabar Medik
Home»Health»Bisakah Penyakit Akalasia Disembuhkan?

Bisakah Penyakit Akalasia Disembuhkan?

  • KabarMedik
  • November 13, 2021
  • 3:59 pm

Kabarmedik.com – Penyakit akalasia adalah kondisi serius yang mengenai esofagus. Apa itu? Esofagus adalah bagian saluran cerna yang berfungsi untuk mengantarkan makanan dari tenggorokan ke dalam lambung. Pada penyakit akalasia, sfingter esofagus bagian bawah—lingkaran berotot yang berfungsi menutup esofagus pada sambungannya dengan lambung—gagal menutup saat menelan.

Gempa M 4,7 Landa Sinabang

Pada keadaan normal, sfingter esofagus bagian bawah seharusnya menutup. Ketika sfingter gagal menutup, akibat penyakit akalasia, makanan dari lambung dapat naik kembali ke esofagus.

Penyebab dan Gejala Penyakit Akalasia

Akalasia dapat diturunkan atau disebabkan oleh kondisi autoimun, yaitu ketika sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel yang sehat. Degenerasi saraf pada esofagus juga bisa berkontribusi pada gejala-gejala akalasia. Kondisi lainnya yang dapat menyebabkan gejala mirip penyakit akalasia adalah kanker esofagus.

Terkait gejala, penyakit akalasia umumnya menyebabkan masalah dalam menelan. Sebagian penderita juga merasa makanan tersangkut di bagian esofagus (disfagia). Gejala ini dapat menyebabkan batuk dan meningkatkan risiko aspirasi atau masuknya makanan ke saluran pernapasan.

Gejala-gejala lain dari penyakit akalasia adalah nyeri atau ketidaknyamanan pada dada, penurunan berat badan, rasa terbakar pada dada atau ulu hati, nyeri hebat dan terasa tidak nyaman setelah makan.

Penyakit Akalasia, Bisakah Disembuhkan?

Dapatkah penyakit akalasia disembuhkan? Sebelumnya, Anda perlu tahu bahwa penanganan penyakit akalasia biasanya meliputi sfingter esofagus bagian bawah.

Beberapa jenis penanganan dapat bersifat sementara untuk menghilangkan gejala atau permanen untuk mengubah fungsi dari sfingter.

Untuk penanganan awal, dokter akan melebarkan sfingter atau mengubah bentuknya. Pneumatic dilation biasa digunakan untuk kasus ini. Caranya adalah dengan memasukkan balon ke esofagus, agar fungsi organ ini menjadi lebih baik. Apabila pelebaran akibat pneumatic dilation membuat sfingter robek, operasi tambahan akan dibutuhkan.

Esofagomiotomi adalah tipe operasi yang dapat dilakukan untuk menangani akalasia. Dokter akan mengoperasi sfingter esofagus bagian bawah sehingga mempermudah makanan masuk ke dalam lambung.

Operasi esofagomiotomi memiliki angka keberhasilan yang tinggi. Namun, beberapa orang akan mengalami gastroesophageal reflux disease atau GERD, yaitu asam lambung naik ke esofagus dan menyebabkan rasa nyeri seperti terbakar di daerah ulu hati.

Apabila penderita penyakit akalasia tidak dapat dioperasi atau menjalani pneumatic dilation, dokter biasanya akan menggunakan botox untuk melemaskan sfingter. Botox akan disuntikan pada sfingter melalui endoskop.

Baca Juga : Walhi Aceh: 2.000 Hektare Hutan Aceh Rusak Akibat Tambang Emas Ilegal

Bila semua cara tersebut tidak tersedia atau tidak berhasil, dokter biasanya akan memutuskan untuk menggunakan obat nitrat atau calcium channel blockers. Obat-obatan ini berfungsi melemaskan sfingter, sehingga makanan dapat lewat dengan mudah.

Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa penyakit akalasia masih mungkin untuk disembuhkan. Namun, tingkat keberhasilan pengobatan yang dilakukan sangat bergantung pada kondisi pasien dan penyakit itu sendiri. Karena itu, berkonsultasilah terlebih dahulu ke dokter apabila Anda mengalami kondisi ini.

 

 

 

 

 

 

Sumber : klikdokter.com

Post Views: 211
PrevSebelumnyaKenapa Wanita Lebih Sensitif Saat Sedang Haid?
SelanjutnyaMasih Perlukah Orang Dewasa Minum Obat Cacing?Next
Rubrik ini diasuh oleh dr. Liza Fathia. Bagi yang ingin berkonsultasi, baik tengtang kesehatan fisik dan psikis, dapat mengirimkan pertanyaan melalui form dibawah ini.

"Setiap informasi dan data yang anda berikan menjadi kerahasiaan pasien sesuai dengan undang-undang yang berlaku."

Ingin Berkonsultasi?

Informasi Lainnya
  • Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit
  • Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak
  • Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya
  • Jenis Makanan untuk Meredakan Flu
  • Obat Batuk Berdahak yang Aman Dikonsumsi
Daun binahong
Gaya Hidup

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

Kabarmedik.com – Daun binahong terkenal sering dijadikan bahan ramuan berbagai obat alami. Pasalnya, daun binahong menyimpang segudang manfaat untuk kesehatan, salah satunya kulit. Banyaknya manfaat

Selengkapnya »
14 May 2022
Bahaya makanan manis bisa menyebabkan anak kecanduan gula dengan begitu terjadi permasalah kerusakan gigi, obesitas bahkan perubahan perilaku anak.
Gaya Hidup

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

Kabarmedik.com – Makanan manis yang mengandung banyak gula memang bisa diterima dengan mudah oleh lidah anak. Walaupun merupakan salah satu sumber energi, gula termasuk rendah

Selengkapnya »
12 May 2022
Mie Instan
Gaya Hidup

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

Kabarmedik.com – Mie instan tersedia dalam bentuk mie kering dan dilengkapi dengan bumbu beserta minyak sayur di dalamnya. Proses pengolahan yang terbilang mudah, menjadikan mie

Selengkapnya »
12 May 2022
Tentang Kami
Tentang Kami

KabarMedic.com merupakan media online yang menyajikan informasi dunia kesehatan untuk membantu memberikan solusi kesehatan kamu dan keluarga.

Kami menerima segala bentuk kerjasama berdasarkan kesepakatan keduabelah pihak.

Hubungi kami di: kabarmedik@gmail.com
Kontact: +62

Our Picks
Ads
Facebook Twitter Instagram
  • Tentang Kami
  • Events
  • Tim Kami
  • Iklan
  • Jobs
  • Alamat Kami
© 2022 KabarMedik.Com: Informasi Medis Terkini Manajemen Aceh Satu.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.