Kabar Medik
  • Beranda
  • Covid-19
  • Info BPJS Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Tanya Dokter
What's Hot

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

14 May 2022

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

12 May 2022

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

12 May 2022
Facebook Twitter Instagram
Kabar Medik
  • Beranda
  • Covid-19
  • Info BPJS Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Tanya Dokter
Facebook Twitter Instagram
Kabar Medik
Home»Gaya Hidup»Hal yang Perlu Anda Cek Sebelum Membeli Obat
Gaya Hidup

Hal yang Perlu Anda Cek Sebelum Membeli Obat

By KabarMedik30 October 2021Updated:29 October 20213 Mins Read
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp VKontakte Email
Sebagai konsumen, Anda harus cerdas dan teliti saat memilih obat-obatan.
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Kabarmedik.com – Ketika Anda membutuhkan obat-obatan, ke mana biasanya Anda beli obat? Apakah ke apotek, ke warung, atau toko terdekat? Saat ini memang Anda bisa membeli obat dengan mudah, bahkan dengan aplikasi online sekalipun. Akan tetapi, bukan berarti Anda bisa sembarangan pakai obat-obatan yang dijual bebas. Pastikan Anda sudah cek obat tersebut, apakah sudah dinyatakan aman atau belum.

Namun, apa saja yang sebaiknya harus diperiksa sebelum mengonsumsi obat-obatan, baik yang dijual bebas maupun yang tersedia secara terbatas? Ini dia teknik cek obat yang dianjurkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia.

Mengenal cek obat dengan KLIK BPOM

Sebagai konsumen, Anda harus cerdas dan teliti saat memilih obat-obatan. Pasalnya, salah minum obat bisa menimbulkan berbagai jenis efek samping yang berbahaya. Apalagi saat ini sudah banyak produsen obat yang sebenarnya belum terdaftar resmi. Anda juga perlu memerhatikan apakah obat yang Anda beli benar-benar asli dari pabriknya, tidak dicampur bahan-bahan asing oleh pihak tertentu.

Untuk memastikan konsumen bisa memilih dengan bijak, BPOM menganjurkan cek KLIK. KLIK di sini merupakan singkatan dari Kemasan, Label, Izin edar, dan Kedaluwarsa. Empat hal inilah yang wajib diperiksa sebelum Anda beli obat di apotek atau toko.

Yang harus diperiksa sebelum beli obat di toko

Metode cek obat dengan KLIK ini bisa mencegah Anda mengonsumsi obat-obatan palsu, tidak resmi, atau yang sudah lewat masa berlakunya. Simak panduan memeriksa obat-obatan berikut ini, ya.

Sosok Kapten Abdul Majid yang Tewas Ditembak OTK di Pidie

  1. Kemasan

Yang pertama harus diperiksa adalah apakah kemasan obat masih layak dijual. Sebagai contoh, kalau boksnya sudah usang dan berlubang, itu berarti obat tidak disimpan di tempat yang layak. Kemungkinan besar isinya pun sudah rusak dan tidak layak konsumsi. Perhatikan juga kalau kemasannya sudah pudar, tampak luntur, atau robek. Sebaiknya jangan dibeli dan dikonsumsi. Obat ini mungkin umurnya sudah terlalu lama.

  1. Label

Selalu baca lagi label obat yang akan Anda beli, meskipun Anda sudah berulang kali beli obat yang sama di toko. Setiap obat seharusnya mengandung label atau informasi yang berisi hal-hal berikut ini.

    • Nama produk
    • Komposisi atau bahan aktif (misalnya paracetamol atau aluminium hidroksida)
    • Kategori obat (misalnya analgesik, antihistamin, atau dekongestan)
    • Kegunaan obat (misalnya meredakan gejala seperti pilek, hidung tersumbat, gatal karena alergi, batuk berdahak, atau mual)
    • Peringatan bagi orang dengan kondisi kesehatan tertentu
    • Dosis obat
    • Informasi lain, misalnya anjuran penyimpanan
  1. Izin edar

Pastikan obat-obatan yang Anda konsumsi sudah mengantongi izin edar dari Badan POM Indonesia. Obat-obatan yang sudah memiliki izin biasanya akan mencantumkan nomor registrasi. Bila Anda masih ragu, silakan unduh aplikasi cek obat resmi BPOM melalui ponsel dengan sistem operasi Android. Anda juga bisa langsung memeriksa izin edarnya di Internet dalam tautan ini.

  1. Kedaluwarsa

Selalu cari tanggal kedaluwarsa obat sebelum Anda beli. Ingat, mengonsumsi obat yang sudah lewat dari tanggal kedaluwarsanya berisiko tinggi. Selain karena khasiat obat telah berkurang atau hilang, obat mungkin mengalami perubahan komposisi kimia tertentu yang berbahaya. Jadi, kalau obat sudah melewati tanggal kedaluwarsanya, buang saja dan jangan diminum.

Sumber :  hellosehat.com

Post Views: 130
Beli Obat BPOM) Dosis obat Kedaluwarsa Obat Obat Bebas
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp Email
Previous ArticleMencegah dan Mengatasi Hypodontia
Next Article Tarif RT-PCR Turun! Ini Harga Terbarunya

Related Posts

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

14 May 2022

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

12 May 2022

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

12 May 2022

Jenis Makanan untuk Meredakan Flu

12 May 2022

Comments are closed.

Demo
Pilihan
Don't Miss
Gaya Hidup

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

14 May 2022

Kabarmedik.com – Daun binahong terkenal sering dijadikan bahan ramuan berbagai obat alami. Pasalnya, daun binahong…

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

12 May 2022

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

12 May 2022

Jenis Makanan untuk Meredakan Flu

12 May 2022
Tentang Kami
Tentang Kami

KabarMedic.com merupakan media online yang menyajikan informasi dunia kesehatan untuk membantu memberikan solusi kesehatan kamu dan keluarga.

Kami menerima segala bentuk kerjasama berdasarkan kesepakatan keduabelah pihak.

Hubungi kami di: kabarmedik@gmail.com
Kontact: +62

Our Picks
Ads
Facebook Twitter Instagram
  • Tentang Kami
  • Events
  • Tim Kami
  • Iklan
  • Jobs
  • Alamat Kami
© 2022 KabarMedik.Com: Informasi Medis Terkini Manajemen Aceh Satu.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.