Kabar Medik
  • Beranda
  • Covid-19
  • Info BPJS Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Tanya Dokter
What's Hot

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

14 May 2022

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

12 May 2022

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

12 May 2022
Facebook Twitter Instagram
Kabar Medik
  • Beranda
  • Covid-19
  • Info BPJS Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Tanya Dokter
Facebook Twitter Instagram
Kabar Medik
Home»Health»Hemoglobin Rendah? Ketahui Penyebab dan Gejalanya

Hemoglobin Rendah? Ketahui Penyebab dan Gejalanya

  • KabarMedik
  • November 25, 2021
  • 11:01 am

Kabarmedik.com – Hemoglobin adalah zat dalam sel darah merah yang memungkinkan darah untuk mengangkut (membawa) oksigen ke seluruh tubuh. Hemoglobin inilah yang memberi warna pada sel darah merah.

Berapa kadar hemoglobin yang normal?

Kadar hemoglobin normal untuk pria adalah antara 14,0 – 17,5 gram per desiliter (gm / dL); Hb normal wanita, antara 12,3 – 15,3 gm / dL.

Bagaimana cara mengetahui bahwa hemoglobin rendah?

Melalui gejala-gejala yang dialami tubuh, seperti lemah, sering mengantuk, pucat, dan sebagainya serta melalui pemeriksaan oleh dokter. Dokter akan menganjurkan Anda untuk menjalani tes darah guna mengetahui kadar hemoglobin secara pasti.

PENYEBAB HB RENDAH

Jika suatu penyakit atau kondisi memengaruhi produksi sel darah merah tubuh, maka kadar hemoglobin bisa turun di bawah normal. Sel darah merah yang lebih sedikit dan kadar hemoglobin yang lebih rendah dapat menyebabkan orang tersebut mengalami anemia.

Apa itu anemia?

Anemia adalah kelainan darah yang terjadi ketika tidak ada cukup hemoglobin dalam darah seseorang. Ada beberapa jenis anemia. Diantaranya hanya menyebabkan masalah kesehatan ringan, namun beberapa dapat menyebabkan masalah serius. Setiap jenis anemia berasal dari salah satu faktor berikut:

  • Tubuh tidak dapat membuat cukup hemoglobin.
  • Tubuh membuat hemoglobin, tetapi hemoglobin tidak bekerja dengan baik.
  • Tubuh tidak menghasilkan cukup sel darah merah.
  • Tubuh terlalu cepat memecah atau menghancurkan sel darah merah.

Pemuda Kluet Tengah Dukung Rafli Perjuangkan Jaringan Telkomsel Hingga Alur Kejrun

Apa penyebab anemia?

Perlu diketahui bahwa tubuh kita menggunakan zat besi untuk membuat hemoglobin. Kekurangan zat besi dalam tubuh adalah penyebab paling umum dari anemia. Ini disebut anemia defisiensi besi.

Faktor-faktor yang dapat menurunkan simpanan zat besi dalam tubuh meliputi:

  • Kehilangan darah (disebabkan oleh luka berdarah, trauma, beberapa jenis kanker, dan kondisi lainnya; dan, pada wanita, selama menstruasi)
  • Diet rendah zat besi, tidak cukup zat besi dari makanan yang dikonsumsi
  • Peningkatan kebutuhan tubuh akan zat besi (pada wanita saat hamil)

Siapa yang paling mungkin mengembangkan anemia defisiensi besi?

Siapapun dapat mengembangkan anemia defisiensi besi, meskipun kelompok berikut memiliki risiko lebih tinggi:

  • Wanita, karena kehilangan darah saat menstruasi dan melahirkan
  • Orang yang berusia di atas 65 tahun, yang cenderung memiliki pola makan yang rendah zat besi
  • Orang yang menggunakan obat pengencer darah seperti aspirin, Plavix®, Coumadin®, atau heparin
  • Orang yang mengalami gagal ginjal (apalagi jika sedang menjalani cuci darah ), karena mengalami kesulitan membuat sel darah merah
  • Orang yang kesulitan menyerap zat besi akibat gangguan pencernaan.

Apa saja gejala anemia?

Ada sejumlah gejala yang terjadi pada semua jenis anemia, antara lain:

  • Merasa lelah
  • Kesulitan bernapas
  • Pusing
  • Sakit kepala
  • Merasa kedinginan
  • Kelemahan
  • Kulit pucat

PERAWATAN DAN PENGOBATAN HB RENDAH

Untuk mengobati anemia, pertama-tama dokter akan mempelajari apa yang menjadi penyebabnya. Misalnya, pola makan yang buruk atau masalah kesehatan yang lebih serius. Dengan begitu, maka dokter dapat mengobati anemia dengan tuntas sesuai penyebab atau masalah yang mendasari. Sebagai contoh, anemia defisiensi besi diobati dengan meningkatkan jumlah zat besi yang didapat pasien, baik dengan suplemen zat besi yang diminum atau dengan makan lebih banyak makanan yang tinggi zat besi.

Makanan apa yang tinggi zat besi?

Zat besi dalam makanan berasal dari dua sumber, yaitu hewan (ditemukan dalam berbagai daging dan ikan) dan tumbuhan (ditemukan dalam sayuran tertentu dan makanan yang diperkaya zat besi seperti sereal sarapan). Makanan berikut adalah sumber zat besi yang baik :

  • Hati sapi
  • Daging sapi (daging panggang, daging giling tanpa lemak)
  • Roti gandum
  • Ikan tuna
  • Telur
  • Udang
  • Kacang kacangan
  • Daging domba
  • Beras merah
  • Kulit kismis (diperkaya)
  • Tahu
  • Tiram
  • Kacang merah
  • Bayam
  • Brokoli
  • Daun singkong dan sayuran hijau lainnya

Dan masih banyak yang lainnya.

Mengingat bahaya hemoglobin rendah, maka konsumsilah makanan sehat kaya zat besi sehari-hari dan segera memeriksakan diri ke dokter ketika mengalami gejala Hb rendah seperti di atas.

Sumber: alodokter.com

Post Views: 180
PrevSebelumnyaInilah Penyebab Ureum Tinggi dan Cara Menurunkannya
SelanjutnyaKenali Muntah Darah dan Cara MencegahnyaNext
Rubrik ini diasuh oleh dr. Liza Fathia. Bagi yang ingin berkonsultasi, baik tengtang kesehatan fisik dan psikis, dapat mengirimkan pertanyaan melalui form dibawah ini.

"Setiap informasi dan data yang anda berikan menjadi kerahasiaan pasien sesuai dengan undang-undang yang berlaku."

Ingin Berkonsultasi?

Informasi Lainnya
  • Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit
  • Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak
  • Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya
  • Jenis Makanan untuk Meredakan Flu
  • Obat Batuk Berdahak yang Aman Dikonsumsi
Daun binahong
Gaya Hidup

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

Kabarmedik.com – Daun binahong terkenal sering dijadikan bahan ramuan berbagai obat alami. Pasalnya, daun binahong menyimpang segudang manfaat untuk kesehatan, salah satunya kulit. Banyaknya manfaat

Selengkapnya »
14 May 2022
Bahaya makanan manis bisa menyebabkan anak kecanduan gula dengan begitu terjadi permasalah kerusakan gigi, obesitas bahkan perubahan perilaku anak.
Gaya Hidup

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

Kabarmedik.com – Makanan manis yang mengandung banyak gula memang bisa diterima dengan mudah oleh lidah anak. Walaupun merupakan salah satu sumber energi, gula termasuk rendah

Selengkapnya »
12 May 2022
Mie Instan
Gaya Hidup

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

Kabarmedik.com – Mie instan tersedia dalam bentuk mie kering dan dilengkapi dengan bumbu beserta minyak sayur di dalamnya. Proses pengolahan yang terbilang mudah, menjadikan mie

Selengkapnya »
12 May 2022
Tentang Kami
Tentang Kami

KabarMedic.com merupakan media online yang menyajikan informasi dunia kesehatan untuk membantu memberikan solusi kesehatan kamu dan keluarga.

Kami menerima segala bentuk kerjasama berdasarkan kesepakatan keduabelah pihak.

Hubungi kami di: kabarmedik@gmail.com
Kontact: +62

Our Picks
Ads
Facebook Twitter Instagram
  • Tentang Kami
  • Events
  • Tim Kami
  • Iklan
  • Jobs
  • Alamat Kami
© 2022 KabarMedik.Com: Informasi Medis Terkini Manajemen Aceh Satu.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.