Kabar Medik
  • Beranda
  • Covid-19
  • Info BPJS Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Tanya Dokter
What's Hot

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

14 May 2022

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

12 May 2022

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

12 May 2022
Facebook Twitter Instagram
Kabar Medik
  • Beranda
  • Covid-19
  • Info BPJS Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Tanya Dokter
Facebook Twitter Instagram
Kabar Medik
Home»Covid-19»Keberlanjutan Program Jaminan Kesehatan Harus Terjaga
Covid-19

Keberlanjutan Program Jaminan Kesehatan Harus Terjaga

By KabarMedik15 October 2021Updated:14 October 20212 Mins Read
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp VKontakte Email
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Kabarmedik.com- Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mewakili Indonesia menjadi pembicara dalam webinar bertema “Cakupan Kesehatan: Aspek Regulasi dan Strategi untuk Mencegah Inefisiensi” yang diselenggarakan International Social Security Association (ISSA), Kamis (14/10).

Dalam acara tersebut, Ghufron menjabarkan makna Universal Health Coverage (UHC) yang didefinisikan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Menurut Ghufron, jaminan kesehatan semesta adalah situasi di mana setiap orang dapat mengakses layanan kesehatan berkualitas yang mereka sesuaikan tanpa kesulitan keuangan.

Awas Kena Tipu! Daftar Lengkap 151 Pinjol Ilegal yang Diblokir Kominfo dan OJK

“Tantangan yang selalu ada memastikan memastikan program jaminan kesehatan harus terjaga,” kata Ghufron, yang saat ini juga Ketua Komisi Kesehatan atau Technical Commission on Medical Care and Sickness Insurance (TC HEALTH) ISSA Periode 2020-2022 yang beranggotakan 160 orang.

Dia mengatakan sistem pembayaran berbasis perawatan untuk kerusakan akibat program jaminan kesehatan.

Program JKN-KIS mengadopsi sistem pembayaran mulai dari kapitasi, INA-CBG’s maupun fee for service bagi layanan-layanan tertentu.

Hal tersebut menunjukkan Program JKN-KIS menerapkan sistem pembiayaan yang mampu beradaptasi secara dinamis.
“Tentu tidak menutup kemungkinan bahwa pemerintah Indonesia tentu terus berupaya mencari sistem yang tepat yang disesuaikan dengan kondisi perkembangan zaman,” ucapnya.

Selain BPJS Kesehatan, turut hadir dalam acara tersebut sebagai pembicara, seperti EN3S National School of Social Security (Perancis), The National Sickness Insurance Fund (CNAM) (Perancis), Iran Social Security Organization (Iran), dan Employee’ State Insurance Corporation ( ESIC) India.

Post Views: 125
BPJS Kesehatan Covid-19 JKN Kartu BPJS kesehatan KIS
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp Email
Previous ArticleBPJS Kesehatan Maksimalkan Digitalisasi Layanan
Next Article Ingin Langsing dengan Diet Air Putih? Yuk, Ketahui di Sini

Related Posts

Peserta BPJS Kesehatan Bisa Didenda, Jangan Lakukan Ini

20 April 2022

Kenali Orang yang Rentan Tertular Omicron

14 February 2022

Mayoritas Pasien Omicron Tidak Butuh Perawatan Serius

13 January 2022

Kasus Konfirmasi Omicron Kembali Bertambah Jadi 318 Orang

10 January 2022

Comments are closed.

Demo
Pilihan
Don't Miss
Gaya Hidup

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

14 May 2022

Kabarmedik.com – Daun binahong terkenal sering dijadikan bahan ramuan berbagai obat alami. Pasalnya, daun binahong…

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

12 May 2022

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

12 May 2022

Jenis Makanan untuk Meredakan Flu

12 May 2022
Tentang Kami
Tentang Kami

KabarMedic.com merupakan media online yang menyajikan informasi dunia kesehatan untuk membantu memberikan solusi kesehatan kamu dan keluarga.

Kami menerima segala bentuk kerjasama berdasarkan kesepakatan keduabelah pihak.

Hubungi kami di: kabarmedik@gmail.com
Kontact: +62

Our Picks
Ads
Facebook Twitter Instagram
  • Tentang Kami
  • Events
  • Tim Kami
  • Iklan
  • Jobs
  • Alamat Kami
© 2022 KabarMedik.Com: Informasi Medis Terkini Manajemen Aceh Satu.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.