Kabar Medik
  • Beranda
  • Covid-19
  • Info BPJS Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Tanya Dokter
What's Hot

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

14 May 2022

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

12 May 2022

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

12 May 2022
Facebook Twitter Instagram
Kabar Medik
  • Beranda
  • Covid-19
  • Info BPJS Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Tanya Dokter
Facebook Twitter Instagram
Kabar Medik
Home»Gaya Hidup»Waspadai Keracunan Karbon Monoksida yang Sulit Terdeteksi
Gaya Hidup

Waspadai Keracunan Karbon Monoksida yang Sulit Terdeteksi

By KabarMedik6 November 20214 Mins Read
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp VKontakte Email
Keracunan Karbon Monoksida - Foto Ilustrasi
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Kabarmedik.com – Karbon monoksida termasuk gas yang berbahaya karena bisa membuat orang yang menghirupnya mengalami berbagai gangguan kesehatan. Di kasus yang parah, keracunan karbon monoksida bahkan dapat menyebabkan kematian.

Keracunan Karbon Monoksida Sulit Terdeteksi

Mengingat bahwa karbon monoksida tidak berbau dan tidak berwarna, mendeteksi dan menghindari keracunan karbon monoksida sering kali sulit untuk dilakukan.

Terlebih, keracunan karbon monoksida pun tidak menimbulkan gejala yang khas. Sejumlah gejala yang umumnya muncul bahkan cenderung sama dengan gejala flu ringan yang kerap kali tidak membutuhkan penanganan khusus karena dapat sembuh dengan sendirinya.

Seseorang yang terpapar karbon monoksida dapat menyadari ada sesuatu yang salah di dalam tubuhnya, tetapi ia mungkin tdak dapat menggambarkan dan tidak tahu mengapa keluhan tersebut muncul. Orang yang keracunan karbon monoksida saat sedang tidur atau mabuk bahkan bisa meninggal sebelum merasakan gejala.

Walhi Aceh Minta BKPM Cabut Izin PT EMM

Inilah yang kemudian membuat keracunan karbon monoksida dikenal sebagai silent killer atau pembunuh diam-diam.

Akibat Keracunan Karbon Monoksida

Ketika terhirup, karbon monoksida akan masuk ke dalam aliran darah dan menempel pada hemoglobin, yaitu komponen sel darah merah yang bertugas untuk membawa oksigen dan karbon dioksida.

Hal ini membuat darah tidak bisa memasok oksigen yang cukup ke organ-organ tubuh atau membuang karbon dioksida dengan baik. Tanpa oksigen yang cukup, sel-sel organ akan mati dan fungsi organ tidak bisa berjalan dengan baik.

Karbon monoksida juga dapat bertindak langsung sebagai racun yang merusak organ tubuh. Keracunan gas ini dapat menimbulkan gejala yang amat beragam, tergantung pada organ yang terdampak dan jumlah karbon monoksida yang terhirup.

Jika karbon monoksida yang terhirup masih dalam jumlah rendah, gejala yang muncul biasanya mirip dengan gejala keracunan makanan dan flu. Bedanya, keracunan karbon monoksida tidak menimbulkan demam.

Berikut ini adalah gejala yang dapat dialami jika Anda terpapar karbon monoksida dalam jumlah rendah:

  • Pusing
  • Tubuh terasa lemas secara mendadak
  • Sesak napas
  • Linglung
  • Nyeri perut
  • Mual dan muntah
  • Nyeri dada

Gejala-gejala di atas biasanya akan hilang secara berangsur-angsur ketika Anda menjauhi sumber paparan karbon monoksida. Sebaliknya, jika Anda terus-terusan terpapar gas ini, gejala yang muncul pun bisa lebih parah.

Berikut ini adalah gejala-gejala yang dapat Anda alami jika terpapar karbon monoksida dalam jumlah besar:

  • Hilang keseimbangan
  • Penglihatan kabur
  • Sulit berpikir atau berkonsentrasi
  • Vertigo
  • Sulit mengendalikan gerak tubuh
  • Kejang
  • Hilang kesadaran atau pingsan

Keracunan karbon monoksida merupakan kondisi yang butuh segera ditangani. Jika penanganan lambat, sejumlah komplikasi yang sangat berbahaya bisa muncul.

Pada ibu hamil, keracunan karbon monoksida yang tidak segera ditangani berpotensi menyebabkan kematian janin di dalam kandungan. Sementara pada orang dewasa dan anak-anak, komplikasi dari kondisi ini dapat berupa kerusakan otak permanen, gangguan jantung berat, bahkan kematian.

Pertolongan Pertama dan Cara Mencegahnya

Ketika mengalami gejala keracunan karbon monoksida, Anda perlu segera menjauhi area yang diduga menjadi sumber karbon monoksida dan pergi ke tempat terbuka.

Jika ada orang yang pingsan, sulit bernapas, atau bahkan tidak bisa bernapas sama sekali, terapkan teknik kompresi cardiopulmonary resuscitation atau CPR pada orang tersebut dan mintalah bantuan orang lain untuk segera menghubungi rumah sakit terdekat.

Mengingat karbon monoksida bisa bersumber dari mesin dan peralatan yang sering digunakan, maka penting untuk mengetahui cara mengurangi risiko keracunan karbon monoksida. Beberapa langkah sederhana yang dapat dilakukan adalah:

  • Pasanglah alat pendeteksi kadar karbon monoksida di rumah, tempat kerja, atau mobil.
  • Pastikan ventilasi rumah berfungsi dengan baik, terutama di ruangan yang terdapat peralatan gas.
  • Jika Anda memarkir motor atau mobil di garasi indoor, pastikan pintu garasi sudah terbuka sebelum Anda menyalakan kendaraan.
  • Hindari penggunaan kompor dengan
  • Nyeri dada
  • di dalam ruangan.
  • Hindari meletakkan generator listrik yang sedang menyala di dalam rumah.

Keracunan karbon monoksida merupakan kondisi yang berbahaya dan sering kali sulit terdeteksi. Oleh karena itu, janganlah menunda untuk segera menemui dokter ketika Anda merasakan gejala-gejalanya, terlebih jika Anda sering berada di lingkungan yang berpotensi menghasilkan gas karbon monoksida.

 

 

 

 

 

Sumber : alodokter.com

Post Views: 98
Bahan Kimia Gas Karbon Monoksida Keracunan keracunan karbon monoksida Nyeri dada Vertigo
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp Email
Previous ArticleKebiasaan Buruk Penyebab Ambeien
Next Article Ketahui Apa Itu Terapi Oksigen Hiperbarik

Related Posts

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

14 May 2022

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

12 May 2022

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

12 May 2022

Jenis Makanan untuk Meredakan Flu

12 May 2022

Comments are closed.

Demo
Pilihan
Don't Miss
Gaya Hidup

Dahsyatnya Daun Binahong  Mampu Menjaga Kesehatan Kulit

14 May 2022

Kabarmedik.com – Daun binahong terkenal sering dijadikan bahan ramuan berbagai obat alami. Pasalnya, daun binahong…

Bahaya Makanan Manis untuk Anak-anak

12 May 2022

Bahaya Mie Instan Di Balik Kelezatannya

12 May 2022

Jenis Makanan untuk Meredakan Flu

12 May 2022
Tentang Kami
Tentang Kami

KabarMedic.com merupakan media online yang menyajikan informasi dunia kesehatan untuk membantu memberikan solusi kesehatan kamu dan keluarga.

Kami menerima segala bentuk kerjasama berdasarkan kesepakatan keduabelah pihak.

Hubungi kami di: kabarmedik@gmail.com
Kontact: +62

Our Picks
Ads
Facebook Twitter Instagram
  • Tentang Kami
  • Events
  • Tim Kami
  • Iklan
  • Jobs
  • Alamat Kami
© 2022 KabarMedik.Com: Informasi Medis Terkini Manajemen Aceh Satu.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.